RINDU

Peluknya sudah menjadi candu. Namun, tak ada yang salah dengan itu. Karena ku tau, peluknya memang selalu menjadi tempat ternyaman untuk bertemu.

Tawanya sudah menjadi gema, yang memantul dalam sukma, mengisi semua celah yang ada. Namun, tak ada yang salah dengan itu. Karena tawanya memang seperti itu, selalu merekahkan senyumku.

Tatapnya, ah.. masih selalu terngiang di benakku. Dan tentu, tak ada yang salah dengan itu. Matanya yang menawan, seakan membawaku berpetualang. Menyajikan pemandangan indah yang tak pernah terbayangkan.

Aku hanya ingin tawanya, tatapnya. Aku hanya ingin peluknya, dirinya.

Aku hanya rindu, itu saja.

—lunatictwister
#AksaraSelepasSenja

Share this:

CONVERSATION

0 comments:

Post a Comment